Tafsiralquran.id bersama dengan CRIS Foundation akan kembali menggelar diskusi bulanan dalam program Serial Diskusi Tafsir dengan mengundang Dr. KH. Afifuddin Dimyathi, Lc, M.A atau akrab dipanggil Gus Awis pada Selasa (26/01) malam pukul 20.00 – selesai dengan topik “Ngaji Kitab Jam’ul ‘Abir fi Kutub al-Tafsir”, kitab karya Gus Awis sendiri.
Serial Diskusi Tafsir merupakan program rutin bulanan yang dibuat khusus sebagai sarana diskusi akademik bagi para mahasiswa, dosen, peneliti, dan kalangan umum yang tertarik dengan kajian Ilmu al-Quran dan Tafsir. Program ini sudah berjalan hingga di seri ke-5 sejak pertama kali digelar pada September tahun 2020 lalu.
Ngaji Kitab Jam’ul ‘Abir fi Kutub al-Tafsir merupakan topik yang sedianya dipilih agar kajian kali ini lebih seperti mengaji bandongan langsung kepada muallif kitab. Selain tabarukan dan menyambung sanad keilmuan, kami juga berharap para pembaca dan follower tafsiralquran.id lebih mengenal potensi para kiai dan ulama kita yang tidak kalah dengan para ulama di belahan dunia yang lain.
Perlu diketahui bahwa kitab Jam’ul ‘Abir fi Kutub al-Tafsir yang diterbitkan di Mesir ini adalah kitab ensiklopedis yang memuat pembahasan kitab-kitab tafsir sesuai dengna urutan tahun wafat mufasir pengarang kitab tafsir. Selain itu, sebagaimana dilansir dari laman nu.or.id, Gus Awis juga dalam kitab ini turut memperkenalkan para mufasir Nusantara seperti Syekh Abdur Rauf as Sinkili, Kiai Shalih Darat, Mbah Kiai Bisri Musthofa, Mbah Kiai Misbah Musthofa, Syekh Muhammad Said bin Umar al Malaysia, KH Ahmad Sanusi, dan Syekh Ahmad Shonhaji as-Singapuri kepada para pembaca di Timur Tengah dan dunia.
Sebagaimana Serial Diskusi Tafsir sebelumnya, kali ini juga akan diselenggarakan via Zoom Cloud Meeting. Untuk mengikuti Serial Diskusi Tafsir ini, anda bisa melakukan registrasi disini.