Fatia Salma Fiddaroyni

Alumni jurusan Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri; santri PP. Al-Amien, Ngasinan, Kediri.

Artikel Terbaru

Artikel Penulis

Literasi sebagai Fondasi Kemajuan Bangsa Perspektif Alquran

Dapat kita saksikan di berbagai negara, khususnya Indonesia, pembangunan infrastruktur seringkali diposisikan sebagai prioritas utama. Sementara pembangunan kualitas Sumber Daya Manusia seringkali acuh tak acuh, kurang menjadi perhatian pemerintah. Pembangunan jalan, gedung megah, jembatan, dan fasilitas umum...

Kisah Diangkatnya Thalut sebagai Raja dan Realitas Politik Modern

Wafatnya Nabi Musa membuat Bani Israil kehilangan sosok pemimpin. Kondisi semakin genting dengan adanya ancaman penyerangan Raja Jalut yang dikenal sebagai raja yang kuat dan kejam. Bani Israil lantas meminta kepada Nabi Syamuel—nabi baru mereka—untuk berdoa kepada...

Solusi Alquran dalam Pencegahan Stunting

Stunting merupakan suatu problematika kesehatan masyarakat yang menjadi perbincangan hangat saat ini. Bagaimana tidak? Stunting termasuk bagian dari masalah penting suatu negara yang berdampak besar bagi kualitas sumber daya manusia. Bahkan, berdasarkan data dari WHO (2017), dinyatakan...

Berbaik Sangka Sebagai Cerminan Ketakwaan: Tafsir Surah an-Nur Ayat 12

Salah satu cara untuk tidak terlibat dalam sebuah hoaks adalah dengan berbaik sangka terhadap orang lain, terutama terhadap sesama orang beriman yang memang dikenal tidak pernah melakukan cela. Dalam sebuah tafsir atas surah al-Hujurat ayat 12, dijelaskan bahwa...

Amal Saleh yang Ternilai Sia-sia di Akhirat

Manusia selama hidup di dunia ditugaskan untuk memperbanyak amal saleh menuju kehidupan berikutnya yang abadi, yakni akhirat. Atau, secara garis besar, amal saleh sering dianggap sebagai tiket menuju keselamatan di akhirat kelak. Manusia beriman berbondong-bondong memperbanyak amal...

Tidur Panjang Ashabul Kahfi dalam Perspektif Medis

Ashabul Kahfi merupakan sebutan bagi sekelompok pemuda muslim yang mengasingkan diri ke sebuah gua karena tidak tahan dengan masyarakat lingkungannya yang enggan menyembah Allah. Yakni negara Amman, tepatnya di Sahab, hampir keseluruhan masyarakat masih kekeh menyembah berhala...