Neny Muthi'atul Awwaliyah

Peneliti, dosen di Fakultas Adab dan Humaniora IAIN Salatiga.

Artikel Terbaru

Artikel Penulis

Suleiman Ali Mourad, Pengkaji Al-Quran Kontemporer dari Lebanon

Untuk membuktikan kebenaran Al-Quran, para pengkaji tidak luput pandangannya dari segi historis yang terdapat pada Al-Quran. Mereka berusaha mencari dan meneliti kebeneran sejarah atau kisah-kisah yang terkandung di dalamnya. Bahkan tidak sedikit sekali dari mereka membanding-bandingkan kisah-kisah...

Mengenal Tafsir Al-Quran Pathok Nagari Karya KH. Ali As’ad

Selain lokalitas bahasa, kajian lokal Al-Quran juga melahirkan kreatifitas ragam aksara. Misalnya Aksara Jawi (Melayu-Jawi) yang merupakan bentuk tulisan Arab untuk bahasa Melayu, dan Pegon untuk Jawa atau Sunda. Di Yogyakarta misalnya, terdapat Tafsir Al-Quran Pathok Nagari karya KH. Ali As’ad. Kitab...

Abdul Moqsith Ghazali, Pengkaji Al-Quran Kontemporer dari Situbondo

Salah satu intelektual muslim Indonesia yang memiliki pandangan sedikit kontroversial adalah Abdul Moqsith Ghazali. Pandangan kontroversial itu di antaranya, Al-Quran dapat ditafsiri dan didekati dengan berbagai macam pendekatan, salah satunya hermeneutika, sebuah pendekatan untuk membaca Alkitab (scripture)...

Karel A. Steenbrink, Pengkaji Al-Quran Kontemporer dari Belanda

Penelitian kisah Al-Quran telah banyak dilakukan baik dari kalangan Muslim maupun non-Muslim. Orientalis mengkaji Al-Quran khususnya, kisah Al-Quran yang juga terdapat pada Bibel/Alkitab, seperti kisah-kisah nabi terdahulu. Salah satu orientalis yang mengkaji Al-Quran adalah Karel Adriaan Steenbrink,...

Inilah Makna Qishash Menurut Al-Quran, Berikut Penjelasannya

Qishash adalah salah satu ajaran agama Islam dalam rangka menjaga kulliyatul khams manusia dari perilaku zalim. Pemberlakuan qishash diterapkan untuk memberikan efek jera kepada para pelaku kejahatan dan masyarakat secara umum. Kata Qishash berasal dari bahasa Arab...

Inilah Ayat-Ayat Transformasi Sosial dalam Al-Quran

Transformasi sosial dalam istilah Al-Quran mempunyai padanan kata dengan Ishlah. Kata ini berasal dari bentuk dasar shaluha, ber-wazan af’ala, yang berarti baik atau bagus, kebaikan yang membawa manfaat dan menolak kerusakan. Para mufasir, dalam kaitan ini tidak...