Muhammad Alwi HS

Mahasiswa Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Konsentrasi Studi Al-Quran dan Hadis.

Artikel Terbaru

Artikel Penulis

Mengenal Tipologi Penafsiran Al-Qur’an dalam Pandangan Aksin Wijaya

Salah satu pemikir progresif Indonesia yang aktif menyampaikan gagasannya, baik dalam bentuk lisan maupun tulisan adalah Aksin Wijaya. Ia mengemukakan tiga tipologi penafsiran Al-Qur’an berdasarkan pada data penafsiran. Tiga model tersebut adalah tafsir tahlili, tafsir maudhui, dan...

Surah Al-Mujadalah Ayat 1-2: Memaknai Kehadiran Al-Quran Perspektif Ingrid Mattson

Surah Al-Mujadalah Ayat 1-2 biasanya dipahami pada dua sisi, (1) kesetaraan gender, dan (2) hukum zihar. Mereka yang menyuarakan kesetaraan gender menjadikan kisah Khaulah binti Tsa’labah dalam ayat tersebut sebagai perempuan yang berhasil menggugurkan ketinggian derajat laki-laki...

Memahami Kemunculan dan Ragam Metode Tafsir Kontekstual

Metode tafsir kontekstual dapat dikategorikan sebagai metode alternatif yang mumpuni dalam memahami dan menghidupkan Al-Qur’an, terutama menjadikannya sebagai Kitab Suci yang shalih likulli zaman wa makan (cocok untuk setiap waktu dan tempat). Amin Abdullah, dalam tulisannya “Memaknai...

Memaknai Kesatuan Al-Qur’an Menurut Amir Faishol Fath

Kesatuan Al-Qur’an merupakan pembahasan penting untuk menemukan kesepahaman mengenai sejarah dan jati diri Al-Qur’an. Ini karena susunan proses pewahyuan Al-Qur’an berbeda dengan apa yang berada dalam bentuk mushaf yang ditemui saat ini. Perbedaan inilah yang di antaranya...

Merawat Nilai-nilai Kebangsaan dalam Tafsir Lisan M. Quraish Shihab

Penafsiran Al-Qur’an terkait isu-isu kebangsaan bukan hanya menarik dibahas, tetapi juga sangat penting dilakukan, terutama dalam menunjukkan kepedulian terhadap kehidupan berbangsa, bernegara, dan beragama. Di sini, M. Quraish Shihab menjadi ahli tafsir sekaligus ulama terkemuka Indonesia yang...

Membaca Urgensi Konteks Al-Qur’an dari Tiga Karya Fenomenal Imam Jalaluddin As-Suyuthi

Salah satu ulama terkemuka yang menjadi rujukan penting dalam perjalanan kajian Al-Qur’an, termasuk di Indonesia, adalah Imam Jalaluddin As-Suyuthi. Karya-karya yang ia tulis tidak kurang dari lima ratus kitab dengan berbagai disiplin keilmuan seperti disiplin Tafsir dan...