BerandaTafsir TahliliTafsir Surah Al-Mu’minun Ayat 90-92

Tafsir Surah Al-Mu’minun Ayat 90-92

Tafsir Surah Al-Mu’minun Ayat 90-92 menjelaskan bahwa jawaban dari pertanyaan kaum kafir Mekah sejatinya benar, jika mereka mau mengikuti hati nurani, namun mereka lebih memilih berdusta dengan jawaban yang salah.

Tafsir Surah Al-Mu’minun Ayat 90-92 juga menegaskan  bahwa Allah Maha Mengetahui segala sesuatu bahkan yang tersembunyi sekalipun. Dia tidak bisa disamakan dengan manusia yang memiliki keterbatasan, membutuhkan sandaran, dan keluarga, sementara Dia adalah Tuhan Yang Esa, Tunggal, lagi Kuasa.


Baca Sebelumnya: Tafsir Surah Al-Mu’minun Ayat 84-89


Ayat 90

Pada ayat ini Allah menegaskan kepada orang-orang kafir itu, karena semua pertanyaan yang dikemukakan kepada mereka mengenai Allah sebagai Pencipta, Pemilik dan Pengatur segalanya, mereka jawab dengan jawaban yang benar dan positif, bahwa Al-Qur’an yang diturunkan kepada Nabi Muhammad untuk memperbaiki dan meluruskan akidah mereka yang telah sesat, adalah benar dan tuduhan-tuduhan yang mereka kemukakan terhadap Muhammad dan Al-Qur’an yang dibawanya adalah keliru dan bohong.

Al-Qur’an bukanlah dongengan-dongengan orang dahulu, tetapi benar-benar wahyu dan petunjuk dari Allah Yang Maha Pencipta, Mahakuasa dan Yang Mengatur segala sesuatu, baik di bumi maupun di langit dengan hikmat dan kebijaksanaan-Nya.

Ayat 91

Ayat ini menolak dakwaan kaum musyrik bahwa para malaikat itu adalah putri-putri Allah dengan menerangkan bahwa Allah sekali-kali tidak mempunyai anak, karena Dia Mahakaya, Mahakuasa dan Mahakekal, tidak memerlukan keturunan seperti halnya manusia.

Manusia memang banyak memerlukan anak yang akan melanjutkan keturunannya, dan bila dia sudah tua dan tidak berdaya lagi maka anak-anaknya itulah yang akan membantu dan menolongnya.

Dan bila dia mati maka anak-anaknya pulalah yang akan melanjutkan usaha dan profesinya dan mengangkat namanya di kalangan masyarakatnya. Allah Yang Mahakuasa, Mahakaya dan Mahakekal tidak memerlukan semua itu.

Allah tidak ditimpa kelelahan karena Dia Mahakuat, tidak akan ditimpa kematian karena Dia Mahakekal, Dia tidak akan ditimpa kemiskinan karena Dia Mahakaya, milik-Nyalah semua yang ada di langit dan di bumi.


Baca Juga: Tafsir Surah Al-Anbiya 90: Etika Berdoa dan Bacaan Doa Akhir dan Awal Tahun Beserta Terjemahannya


Alangkah bodohnya kaum musyrikin yang menyamakan Allah dengan manusia yang amat lemah dan miskin, atau kalau mereka tidak bodoh maka mereka adalah pendusta besar karena yang diucapkannya itu bertentangan sama sekali dengan pikiran orang-orang berakal.

Sungguh amat lemah pikiran orang yang mengatakan bahwa Allah mempunyai anak atau mempunyai sekutu. Mahasuci Allah dari segala anggapan dan tuduhan yang tidak masuk akal itu.

Ayat 92

Ayat ini menjelaskan bahwa Allah Yang Mahatahu segala yang gaib yang tidak dapat dilihat dan dirasakan dengan panca indera, Maha Mengetahui segala yang tampak dan nyata dan dapat dilihat dan dirasakan.

Apapun yang terjadi di alam ini baik alam langit ataupun alam bumi semuanya terjadi dengan sepengetahuan-Nya, tak ada yang besar maupun yang kecil kecuali ada dalam ilmu-Nya yang Mahaluas, seperti tersebut dalam firman-Nya:

وَمَا تَكُوْنُ فِيْ شَأْنٍ وَّمَا تَتْلُوْا مِنْهُ مِنْ قُرْاٰنٍ وَّلَا تَعْمَلُوْنَ مِنْ عَمَلٍ اِلَّا كُنَّا عَلَيْكُمْ شُهُوْدًا اِذْ تُفِيْضُوْنَ فِيْهِۗ وَمَا يَعْزُبُ عَنْ رَّبِّكَ مِنْ مِّثْقَالِ ذَرَّةٍ فِى الْاَرْضِ وَلَا فِى السَّمَاۤءِ وَلَآ اَصْغَرَ مِنْ ذٰلِكَ وَلَآ اَكْبَرَ اِلَّا فِيْ كِتٰبٍ مُّبِيْنٍ

Dan tidakkah engkau (Muhammad) berada dalam suatu urusan, dan tidak membaca suatu ayat Al-Qur’an serta tidak pula kamu melakukan suatu pekerjaan, melainkan Kami menjadi saksi atasmu ketika kamu melakukannya. Tidak lengah sedikit pun dari pengetahuan Tuhanmu biarpun sebesar zarrah baik di bumi ataupun di langit. Tidak ada sesuatu yang lebih kecil dan yang lebih besar dari itu, melainkan semua tercatat dalam Kitab yang nyata (Lauh Mahfuz). (Yunus/10: 61)

Demikianlah luas dan mencakupnya ilmu Allah. Mahasuci Allah dari segala tuduhan orang kafir yang mengatakan bahwa Dia mempunyai anak dan sekutu.

(Tafsir Kemenag)


Baca Setelahnya : Tafsir Surah Al-Mu’minun 93-96


Redaksi
Redaksihttp://tafsiralquran.id
Tafsir Al Quran | Referensi Tafsir di Indonesia
- Advertisment -spot_img

ARTIKEL TERBARU

riwayat tentang Abu Bakar dalam Tafsir Ayat Isra Mikraj

Riwayat tentang Abu Bakar dalam Tafsir Ayat Isra Mikraj

0
Selain narasi dan uraian tentang peristiwa Isra Mikraj, hampir di setiap penjelasan tafsir surah al-Isra’ ayat 1, Abu Bakar menjadi nama yang tidak pernah...